PELUK
Dari rectoversa, karya dewi lestari. So touchy.. at least for me,,
Menahun, ku tunggu kata-kata
Yang merengkuh semua
Dan kini ku harap ku dimengerti
Walau sekali saja pelukku
Tiada yang tersembunyi
Tak perlu mengingkari
Rasa sakitmu
Rasa sakitku
Tiada lagi alasan
Inilah kejujuran
Pedih adanya
Namun ini jawabnya
Lepaskanku segenap jiwamu
Tanpa harus ku berdusta
Karena kaulah satu yang kusayang
Dan tak layak kau didera
Sadari diriku pun kan sendiri
Di dini hari yang sepi
Tetapi apalah arti bersama, berdua
Namun semu semata
Tiada yang terobati
Di dalam peluk ini
Tapi rasakan semua
Sebelum kau kulepas selamanya
Tak juga ku paksakan
Setitik pengertian
Bahwa ini adanya
Cinta yang tak lagi sama
Dan kini ku berharap ku dimengerti
Walau sekali saja pelukku
makasih banget tuk dewi lestari, keren banget....
====================================================
kebersamaan kita bersama seseorang hendaklah bukan karena khawatir akan kesendirian, namun karena kita merasakan kelengkapan jiwa saat bersamanya..
pernah kupaksakan rasa itu, namun bukannya kembali ia malah semakin pergi, pernah kulepaskan rasa itu, namun ia justru tak pernah pergi.
cinta itu bebas,, lepaskan dia,, biarkan dia mengalir mengikuti takdirnya,
memaksakan alirannya, membendung alirannya hanya akan membuat dia lebih kuat melawan tanggul yang kau buat...
Namun, bila menemukan aliran yang membuatnya nyaman, nyaman untuk tetap menjadi dirinya, maka ia akan bertahan disana,,dan akan mengalir bersamamu..
Dan semua akan indah..
*lagi melow*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar